Hermansyah dan Sandi Firmasyah mundur dari Persis Solo |
SOLO - Langkah Persis Solo versi PT Liga Prima
Indonesia Sportindo (LPIS) makin berat. Hal tersebut disebabkan kiper utama Sandi Firmansyah dan pelatih kiper
Hermansyah resmi mundur dari tim besutan pelatih Junaidi itu.
Manajer Persis LPIS, Joni Sofyan Erwandi saat ditemui Senin (14/5/2012) mengatakan, dengan mundurnya Hermansyah dan Sandi
membuat manajemen tim berjuluk Laskar Sambernyawa berkewajiban memenuhi hak
keduanya. "Sandy dan Hermansyah sudah resmi mundur setelah surat pengunduran
keduanya saya terima dua hari lalu. Namun, hak mereka
tetap kami penuhi dengan sisa gaji dua bulan yang belum terbayar," papar Joni.
Menurut Joni, mundurnya Sandy juga tidak begitu
mengkhawatirkan, terutama dengan jumlah kiper yang ada di Persis. Sepeninggal
Sandy, praktis Persis tinggal memiliki dua penjaga gawang, Dwi Adi Nugrahanta
dan kiper muda Johan Setiawan.
"Keduanya bisa diandalkan karena mereka sudah mapan untuk tampil di setiap laga. Di beberapa
laga saat Sandy tak tampil, penampilan mereka pun cukup gemilang," papar
Joni.
Sementara itu CEO Persis LPIS Kesit Budi Handoyo
merelakan mundurnya Hermasyah dan Sandy. Dia mengklaim tak terlalu
mempermasalahkannya. "Membela suatu tim itu yang terpenting hatinya, kalau hati sudah tak cocok percuma
tetap mempertahankan," sambung Kesit.
Sebelumnya, Hermansyah sendiri mengaku sudah bulat
dengan keputusannya itu. "Ini masalah prinsip. Daripada stres memikirkan
gaji tak dibayarkan. Padahal kami sudah komitmen menunggu satu sampai dua bulan
tanpa kejelasan sebelumnya," tandas Herman yang mengaku sudah berada di
Jakarta saat dihubungi. (devi)
0 comments:
Post a Comment